Bahasa selalu memiliki sisi menarik yang dapat diulik lebih lanjut, satu diantaranya adalah ragam bahasa. Bahasa Basque atau yang juga dikenal dengan bahasa Euskara merupakan salah satu bahasa yang cukup unik. Bahasa ini menarik bagi para ahli bahasa, karena akar asal usulnya masih dalam perdebatan panjang. Masih dalam tanda tanya besar mengenai kekerabatan bahasa Euskara dengan bahasa lainya. Namun, kesimpulan sementara menyebutkan bahawa Euskara sendiri memiliki kemiripan dengan Bahasa Iberia.

Bahasa yang termasuk salah satu bahasa tertua di Eropa ini, dituturkan di daerah perbatasan Spanyol-Prancis dengan jumlah penutur kurang lebih 800.000. Bahasa Basque juga merupakan satu-satunya bahasa yang terisolasi di Eropa. Salah satu alasan mendasar untuk hal itu adalah situasi geografisnya. Orang-orang Basque selalu hidup terisolasi karena dikelilingi oleh pegunungan dan pantai. Oleh sebab itu, bahasa Basque tetap bertahan bahkan setelah invasi Indo Eropa.  

Meski asal-usulnya masih dalam misteri, bahasa Basque membawa peradaban besar bagi orang Basque. Bahasa ini tidak memiliki kerabat modern dan mendahului invasi Indo Eropa ke Iberia sekitar 9.000 SM. Dari sini kita mengetahui bawa usianya yang sangat tua menjadikan bahasa Basque tidak terkait secara struktural atau historis dengan bahasa apa pun yang sekarang digunakan di dunia. Ada suatu masa para intelek percaya bahwa Basque adalah bahasa yang digunakan oleh umat manusia sebelum Menara Babel. Ada juga mitos yang menyatakan bahwa Basque tidak bisa dipelajari oleh orang luar. Namun, sama dengan bahasa pada umumnya, mempelajari bahasa Basque dimulai dengan beberapa kosakata sederhana, mencoba melakukan percakapan dan memperbaiki kesalahan, membuat kalimat kompleks hingga akhirnya mampu fasih berbicara bahasa Basque. Meski bukan hal yang mudah untuk mempelajari bahasa Basque, namun mengenal bahasa tertua di Eropa sedikit banyak akan menambah pengetahuan kita akan budaya yang dibawanya.

Sejarah mencatat, perjalanan bahasa Basque termasuk dalam bahasa yang memiliki sejarah berlika-liku. Ekspresi terbaru adalah ketika Basque mendukung republiken yang kalah dalam Perang Saudara Spanyol 1936-1939. Orang-orang Basque dihukum oleh Francisco Franco, yang melarang bahasa Basque digunakan dan mengharuskan penggunaan bahasa Spanyol, serta mencoba menghancurkan identitas Basque sampai dia meninggal pada tahun 1975. Tetapi menariknya, bahasa Basque bertahan dari radar kediktatoran melalui upaya-upaya klandestin di rumah-rumah, di desa-desa, dan di gereja-gereja. Dalam prosesnya, nasionalisme Bosque telah menjadi ciri utama yang bertentangan dengan visi Spanyol yang homogen. Konstitusi Spanyol tahun 1978 mengizinkan bahasa Basque berstatus bahasa resmi. Sepanjang abad ke-20, kebangkitan nasionalisme Basque telah mendorong peningkatan minat bahasa sebagai tanda identitas etnis. Fakta itu mempengaruhi sejumlah besar penutur Basque yang telah meninggalkan Negara Basque (Euskal Herria) untuk menetap di belahan dunia lain dengan mempertahankan bahasa mereka. Dengan demikian, Basque tentu akan membuktikan dirinya sebagai bahasa yang kuat. Sebagai bahasa yang dulunya dilarang oleh Franco, saat ini digunakan di banyak televisi, menjadi sebuah lagu yang menarik, dicetak di koran-koran, dan juga disiarkan di radio.

Mempelajari bahasa baru akan membukakan satu jendela untuk mengenal dunia lebih dalam. Bahasa terus tumbuh dan bergerak, beberapa bahasa minoritas akhirnya harus punah meski tidak sepenuhnya hilang hanya mengalami perubahan. Ada banyak bahasa asing yang akan menguntungkan Anda di masa depan selain bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional.

Baca artikel menarik lainnya disini.

Salam baca, Brainy!

WhatsApp Order, Hub Kami 081359358604 (24 Hour)