Bekerja menjadi seorang penerjemah kini banyak diminati orang, mengingat kebutuhan dunia akan peran penerjemah dari masa ke masa dan gaji yang cukup menggiurkan. Akan tetapi, tentu bukanlah hal yang mudah untuk menjadi penerjemah profesional dan dipercaya menyelesaikan banyak proyek. Oleh sebab itu, mengupgrade diri untuk selalu maju dan meningkatkan keterampilan, akan menempatkan Anda di posisi pertama. Mari kita bantu dengan mengenali 7 teknik penerjemahan yang dapat memfasilitasi pekerjaan Anda di bidang ini. Tentu penerjemah lebih dari sekadar mengalihkan bahasa!

Teknik penerjemahan ialah cara yang digunakan untuk mengalihkan pesan atau makna dari BSu ke BSa yang diterapkan pada tataran kata, frasa, kalusa maupun kalimat. Sama dengan jenis terjemahan dan metode terjemahan, ada beberapa teknik penerjemahan berbeda. Jika metode penerjemahan diterapkan dalam keseluruhan teks  yang akan diterjemahkan, teknik penerjemah lebih bervariasi dalam teks yang sama berdasar pada kasus per kasus tergantung elemen verbal tertentu yang akan diterjemahkan. Ada banyak istilah dalam teknik penerjemahan yang menyebabkan cenderung tumpang tindih antara teknik dari seorang pakar dengan yang lainnya. Namun, kami hanya menjelaskan 7 teknik penerjemahan diantaranya yang paling umum digunakan, dan temukan lebih banyak!

Peminjaman (Borrowing)

Teknik peminjaman adalah teknik penerjemahan dengan meminjam kata atau menggunakan teks target sesuai ekspresi yang sama dalam teks sumbernya (BSu). Peminjaman dalam hal ini bersifat murni tanpa penyesuaian atau peminjaman yang sudah dinaturalisasi dengan penyesuaian pada ejaan atau pelafalan. Kata atau ungkapan nantinya akan dituliskan dalam huruf miring. Peminjaman lebih kepada mereproduksi ekspresi dalam teks asli apa adanya. Banyak yang mengatakan bahwa ini adalah teknik penerjemahan yang benar-benar tidak melakukan penerjemahan sama sekali.

Contoh : Mixer dalam bahasa Inggris dan diterjemahkan kembali mixer.

Kalke (Calque)

Teknik ini adalah teknik penerjemahan farsa atau kata BSu secara literal. Dalam prosesnya, penerjemah akan menciptakan atau menggunakan neologisme dalam BSa dengan mengadopsi struktur bahasa sumber.

Contoh : Directoral Generalyang diterjemahkan menjadi Direktoral Jenderal

Penerjemahan harfiah (Literal Translation)

Teknik penerjemahan harfiah adalah teknik dengan cara menerjemahkan kata demi kata dan penerjemah tidak mengaitkannya dengan konteks. Menurut Vinay dan Darbelnet, terjemahan literal hanya dapat diterapkan dengan bahasa yang sangat dekat dengan istilah budaya. Dapat diterima hanya jika teks terjemahan mempertahankan sintaks yang sama, arti yang sama dan gaya yang sama dengan teks aslinya.

Contoh: Killing two birds with one stoneyang diterjemahkan menjadi Membunuh dua burung dengan satu batu.

Baca artikel khusus kami tentang : Back Translation

Transposisi (Transposition)

Teknik penerjemahan demikian memperkenalkan perubahan kategori gramatikal. Transposisi melibatkan perubahan dari satu kategori garamatikal ke kategori gramatikal lain tanpa mengubah makna teks. Seperti kata menjadi farasa.

Contoh: adeptditerjemahkannya sangat terampil

Modulasi (modulation)

Modulasi adalah teknik penerjemahan yang menerapkan perubahan semantik atau perspektif. Teknik ini mengubah sudut pandang, fokus atau kategori kognitif dalam kaitannya dengan BSu.

Contoh: Nobody doesn’t like it yang diterjemahkan menjadi semua orang menyukainya.

Amplifikasi (Amplification)

Teknik ini adalah teknik penerjemahan yang memperjelas atau memparafrase suatu informasi yang implisit dalam BSu. Teknik ini sama dengan eksplisitasi, penambahan, parafrasa eksklifatif. Catatan kaki merupakan bagian dari amplifikasi.

Contoh : Ramadhan yang berarti Bulan puasa kaum Muslim

Adaptasi (Adaption)

Teknik penerjemahan ini disebut juga adaptasi budaya atau padanan budaya. Dalam proses penerjemahan, penerjemah akan mengganti unsur budaya dalam BSu dengan dengan unsur budaya yang lebih sesuai dalam BSa. Teknik penerjemahan adaptasi cenderung akan menghasilkan teks terjemahan yang lebih akrab dan komprehensif.

Contoh : as white as snow yang diterjemahkan menajdi seputih kapas.

Beberapa teknik penerjemahan di atas hanyalah sebagian kecil contoh dari teknik penerjemahan lain yang berbeda. Setiap penerjemah akan menggunakan metode penerjemah yang mereka yakini dan mengambil teknik penerjemahan yang sesuai. Bekerja sama dengan jasa penerjemah terpecaya, Brainy Translation, akan menjamin dokumen dan kualitas terjemahan yang Anda butuhkan. Kami bekerja dengan para profesional dan berpengalaman selama bertahun-tahun.

Baca artikel menarik lainnya disini.

Salam baca, Brainy!

WhatsApp Order, Hub Kami 081359358604 (24 Hour)